Kamis, 30 Juni 2016

Jemari Tuhan Telah Merangkulnya

Jemari Tuhan Telah Merangkulnya Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Terkadang aku merasa Tuhan tidak adil, tapi aku salah. Tuhan itu Maha adil, banyak rencana dari rencana yang ada pada-Nya. Terkadang kita pun disulitkan dengan pilihan, karena pilihan yang kita inginkan biasanya tak hadir dalam keadaan yang sedang kiita lewati. Mengikuti pilihan pun tak selalu menjadi jalan terbaik, nyatanya tak selalu bahagia ketika kita mengikuti pilihan yang ada. Aku pun merasa tak adil ketika Tuhan mengambil kebahagiaan yang baru sekejap aku rasakan. Tapi itu keinginan-Nya yang tak bisa ku hindari, mau tak mau aku mengikuti pilihan-Nya. Aku diberi kesempatan merasakan bahagia dalam coretan hidupku yang fana.

Suatu ketika waktu tlah mempertemukanku dengan seorang manusia yang indah karena ciptaan-Mu. Aku rasa ini anugrah yang tak patut aku sia-siakan. Sungguh dia orang yang berbaik hati, berwibawa dan selalu membuatku merasa nyaman ketika bersamaku. Dan dalam waktu singkat mengenalnya aku sudah menganggapnya kakakku sendiri, namanya Arman. Belum sebulan kami kenal kami sudah dekat seperti saudara sungguhan.

Di sekolah aku rasa sakit itu kembali menghampiriku. Pusing sekali rasanya kepala ini, dan wajahku mulai memucat. Aku pun segera izin ke toilet pada guru study, aku tak ingin ada yang tau bahwa saat itu aku sakit. Ya, sakit ini lumayan menyiksaku. Tak ada yang tau hal ini, kecuali Arman. meskipun dia tak tau aku sakit apa tapi dia tau aku punya penyakit. Sudah sekitar 10 bulan ya
... baca selengkapnya di Jemari Tuhan Telah Merangkulnya Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Senin, 27 Juni 2016

Tukang Cukur

Tukang Cukur Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Seorang konsumen datang ke tempat tukang cukur untuk memotong rambut dan merapikan brewoknya. Si tukang cukur mulai memotong rambut konsumennya dan mulailah terlibat pembicaraan yang mulai menghangat.

Mereka membicarakan banyak hal dan berbagai variasi topik pembicaraan, dan sesaat topik pembicaraan beralih tentang Tuhan. Si tukang cukur bilang, " Saya tidak percaya Tuhan itu ada".

"Kenapa kamu berkata begitu ???" timpal si konsumen.

"Begini, coba Anda perhatikan di depan sana, di jalanan.... untuk menyadari bahwa Tuhan itu tidak ada. Katakan kepadaku, jika Tuhan itu ada, Adakah yang sakit?? Adakah anak terlantar?? Jika Tuhan ada, tidak akan ada sakit ataupun kesusahan. Saya tidak dapat membayangkan Tuhan Yang Maha Penyayang akan membiarkan ini semua terjadi."

Si konsumen diam untuk berpikir sejenak, tapi tidak merespon karena dia tidak ingin memulai adu pendapat. Situkang cukur menyelesaikan pekerjaannya dan si konsumen pergi meninggalkan tempat si tukang cukur.

Beberapa saat setelah dia meninggalkan ruangan itu dia melihat ada orang di jalan dengan rambut yang panjang,berombak kasar mlungker-mlungker-istilah jawa-nya", kotor dan brewok yang tidak dicukur.

Orang itu terlihat kotor dan tidak terawat.Si konsumen balik ke tempat tukang cukur dan berkata,"

Kamu tahu,sebenarnya TIDAK ADA TUKANG CUKUR." Si tukang cukur tidak terima," Kamu kok bisa bilang begitu ??".
... baca selengkapnya di Tukang Cukur Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Minggu, 26 Juni 2016

Wiro Sableng #131 : Melati Tujuh Racun

Wiro Sableng #131 : Melati Tujuh Racun Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

Episode : BADIK SUMPAH DARAH

SI KAKEK BOTAK PEGANGI PERUTNYA. "CIMUNG, MENGAPA AKU HARUS MENUNGGU SAMPAI MINGGU DEPAN?" "KARENA BUNGA ITU HANYA MUNCUL SEKALI SEMINGGU. SETIAP MUNCUL SELALU BERJUMLAH TIGA ..." "BENAR-BENAR ANEH. MUNCUL SEKALI SEMINGGU. SETIAP MUNCUL SELALU BERJUMLAH TIGA." KAKEK KEPALA BOTAK BERMATA BELOK JERENG MENGULANGI UCAPAN SULANTRI, PANDANGI ANAK PEREMPUAN ITU BEBERAPA SAAT, LALU BERTANYA. "DARI MANA MUNCULNYA TIGA KUNTUM BUNGA ITU?" SULANTRI MENUNJUK KE ARAH TIMUR DIMANA DI KEJAUHAN KELIHATAN GUNUNG MERAPI. "TIGA BUNGA MELATI HITAM ITU SELALU ..." BELUM SEMPAT ANAK PEREMPUAN DELAPAN TAHUN ITU MENYELESAIKAN UCAPANNYA TIBA-TIBA SATU BENDA PUTlH BERDESING DI UDARA. SULANTRI MENJERIT KERAS. ANAK INI LANGSUNG ROBOH, TERKAPAR DI TANAH. MATANYA MEMBELIAK MENATAP LANGIT.

KAKEK botak berpakaian dekil dan basah kuyup di sebelah bawah itu duduk di tepi kali dekat serumpunan belukar. Mulut senyum-senyum, dua tangan memegang bagian bawah perut. Matanya yang belok juling sejak tadi memperhatikan seorang anak perempuan seusia delapan tahun duduk di tepi kali di seberang sana. Dua kakinya dicelupkan ke dalam air kali yang dangkal, bening dan sejuk.

Di pangkuannya terlihat tiga kuntum bu
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #131 : Melati Tujuh Racun Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Senin, 13 Juni 2016

Orgasmic Writing

Orgasmic Writing Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Menulis bagi saya adalah sebuah pengalaman yang luar biasa dan sulit didefinisikan dengan kata-kata. Proses menulis, dalam banyak kasus, membawa saya ke dalam percumbuan dengan kekekalan. Artinya, menulis membuat saya melayang dan terbang dari kefanaan, lalu bercengkerama dengan alam ide, dunia maya, alam batin yang non-fisik, dimana ruang dan waktu tak berfungsi sebagaimana di alam nyata (fisik).

Saat asyik menulis, saya bisa tak mendengar suara-suara yang berkeliaran di sekitar. Saya seolah-olah pindah ke alam lain, ke tempat lain, dimana ide-ide saling berkelindan. Sebutir ide mengejar dan mencumbui ide lainnya. Kemudian lahirlah anak-anak ide, yang tak ada sebelumnya.

Waktu juga terasa berhenti. Saya pernah menulis sebuah tulisan sejak pukul 7 malam hingga pukul 7 pagi. Nonstop. Tanpa berdiri sejenak pun. Tanpa makan dan minum. Selama 12 jam itu saya seolah-olah lepas dari ikatan waktu. Saya tersadar karena pintu kamar saya diketuk, lalu melihat jam tangan dan langsung terperanjat sendiri.

Bila sebuah konsep tuntas saya tuliskan, maka ada kelegaan yang besar. Ada kepuasan khusus yang agaknya hanya bisa disetarakan dengan fenomena orgasme yang bersifat mental dan spiritual. Bersifat mental karena tulisan terkait dengan intelektualitas saya, cogito ergo sum
... baca selengkapnya di Orgasmic Writing Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Jumat, 10 Juni 2016

Mungkin Ya, Mungkin Tidak

Mungkin Ya, Mungkin Tidak Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Pada jaman dahulu, ada sebuah desa di mana tinggal seorang tua yang sangat bijaksana. Penduduk desa percaya bahwa orang tua itu selalu dapat menjawab pertanyaan mereka atau memecahkan persoalan mereka.

Suatu hari, seorang petani di desa itu datang menemui orang tua yang bijak ini dan berkata dengan putus asa, ?Pak Tua yang bijaksana, tolonglah saya. Saya sedang mendapat musibah. Kerbau saya mati dan saya tak punya binatang lain yang dapat membajak sawah! Bukankah ini musibah paling buruk yang menimpa saya?? Orang tua yang bijak tersebut menjawab, ?Mungkin ya, mungkin tidak.? Petani itu bergegas kembali ke desa dan menceritakan kepada tetangga-tetangganya bahwa orang tua yang bijak itu kini sudah menjadi gila. Tentu saja inilah musibah terburuk yang dialaminya. Mengapa orang tua itu tidak melihatnya?

Namun, keesokan harinya tiba-tiba muncul seekor kuda yang masih muda dan kuat di dekat tanah milik petani itu. Karena tak punya kerbau lagi untuk membajak sawahnya, petani itu berpikir untuk menangkap kuda itu sebagai ganti kerbaunya. Dan akhirnya ditangkapnyalah kuda itu. Betapa gembiranya si petani. Membajak sawah tak pernah semudah ini rasanya. Ia datang kembali ke orang tua yang bijak itu dan meminta maaf, ?Pak Tua yang bijaksana, Anda memang benar. Kehilangan kerbau bukanlah musibah yang paling buruk yang menimpa diri saya. Inilah rahmat terselubung bagi saya! Saya tak akan pernah bisa memiliki kuda baru seandainya ker
... baca selengkapnya di Mungkin Ya, Mungkin Tidak Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu

Jumat, 03 Juni 2016

Wiro Sableng #109 : Rahasia Kincir Hantu

Wiro Sableng #109 : Rahasia Kincir Hantu Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

Episode : PETUALANGAN WIRO DI LATANAHSILAM

BENDERA KUNING SAMPAI DI DEPAN KAKI SI HATI BAJA. DIA SIAP UNTUK MELOMPAT. TAPI TIBA-TIBA DI ATAS ATAP KAKEK KEPALA TELENG KELUARKAN SUITAN KERAS. BERSAMAAN DENGAN ITU KINCIR HANTU MENGELUARKAN SUARA DAHSYAT. DI ANTARA SUARA GEMURUH YANG MENEGAKKAN BULU ROMA ITU TERDENGAR SUARA ANEH BERKEPANJANGAN. CLAK.... CLAK.... CLAK...! PANTULAN SINAR PUTIH MEMBERSIT DARI PINGGIRAN RODA KINCIR, MEMBUAT DUA MATA HATI BAJA SAKIT SILAU. DIA BERMAKSUD MENGUSAP MATANYA DENGAN TANGAN KIRI. NAMUN BELUM KESAMPAIAN TIBA-TIBA JERITAN SETINGGI LANGIT MENGUMANDANG KELUAR DARI MULUTNYA. DARI BAWAH KAKINYA KELIHATAN DARAH MENYEMBUR.



GEMURUH suara kincir raksasa itu terdengar tidak berkeputusan. Pada siang hari saja suaranya begitu ngeri menggetarkan. Apa lagi pada malam hari. Di atas atap rumah kincir seorang kakek berkepala teleng, mengenakan caping bambu duduk uncang-uncang kaki sambil menghisap pipa yang menebar bau serta asap aneh berwarna merah. Sambil hembuskan asap merah dari mulut dan hidungnya kakek ini memandang berkeliling. Dalam hati dia berkata. "Sudah tiga minggu berlalu sepi-sepi saja. Apakah orang sakti dan pandai di negeri ini sudah habis semua? Atau masih a
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #109 : Rahasia Kincir Hantu Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor Satu