Segudang Khasiat Buah Nenas
Nanas adalah buah yang memiliki mata yang banyak dan memiliki warna kuning keemasaan. Nanas memiliki segudang khasiat untuk tubuh kita, baik untuk kecantikan maupun kesehatan. Pohon nanas sendiri dapat tumbuh subur di daerah beriklim tropis seperti di indonesia dengan masa panen relatif singkat, yaitu antara 2 sampai 3 kali setahun.
Itulah alasan kenapa buah nanas menjadi sangat terjangkau untuk masyarakat luas.. namun demikian sebenarnya buah nanas bukan berasal dari indonersia melainkan dari negara-negara Amerika latin seperti Brazil, Paraguay, dan Bolivia.
Tak hanya buahnya saja yang berkhasiat, tetapi bagian lain dari nanas juga berkhasiat seperti, kulit yang berfungsi untuk membersihkan batu marmer. Daun nanas berfungsi sebagai piretik (penurun panas). Lantas kita selalu berpikir tentang kandngan apa yang ada pada buah nanas ? diantaranya adalah Vitamin C yang cukup tinggi atau sekitar 12 mg dalam 78 gr nanas.
Nanas juga mengandung phitochemical yang baik untuk kesehatan. Phitochemical adalah zat, bukan gizi yang dapat dijumpai pada tumbuhan yang memilki aktifitas biologi yang menguntungkan tubuh, yakni sebagai antioksidan. Selain itu nanas juga mengandung enzim bromelain yang dapat mengubah protein pada susu daging dan gelatin sehingga membuat bahan makanan menjadi basah. Karena sifatnya itu, nanas dapat mengempukan daging dengan meletakkan potongan nanas di atasnya, namun jangan terlalu lama supaya tidak mengalami kelembekkan.
Meskipun terasa asam buah nanas tidak berbahaya bagi penderita maag . kandungan phitochemicalnya dapat menurunkan PH tinggi hingga dapat mengontrol asam lambung. Untuk menambah khasiatnya nanas lebih baik dikonsumsi secara utuh. Seperti untuk campuran selada buah dan es buah. Tetapi perlu diingat juga, nanas yang telah diolah menjadi dodol nanas, krippik nanas atau olahan nanas lainnya, zat gizi atau enzimnya sudah tidak utuh lagi.
Agar dapat memanfaatkan nanas secara optimal kita juga perlu memanfaatkan kualitas dari nanas tadi. Pilihlah nanas yang telah matang, jangan yang rusak atau cacat yang warnanya kecoklatan dan kalau bisa yang masih mengandung kadar air.
sumber :dunia tanaman
Tidak ada komentar:
Posting Komentar